Kejujuran

Saat ini Merry galau. Dia bertemu dengan teman semasa di SMP. Tepatnya saat kelas 2 SMP, diruangan yang sempit dan pengap Merry kenal dengan seorang cowo bernama Vry. Seiring berjalannya waktu, Merry menaruh perasaan sayang kepada Vry. Merry pun ga tau kenapa dia bisa sayang sama Vry. Smakin lama rasa sayang itu semakin menjadi. Tapi Merry tidak berani mengungkapkan perasaannya kepada Vry ataupun curhat sama teman dekatnya. Dua tahun berlalu akhirnya kelulusan pun diumumkan. Wisuda dan perpisahan pun berjalan dengan lancar. Dan saat itu juga Merry dan Vry lostcontact.
Setelah 7 tahun, akhirnya Merry dan Vry bertemu, walaupun hanya di dunia maya. namun hal ini membuat Merry senang. Akhirnya Merry bisa mengetahui keadaan Vry saat ini. Di facebook, Merry dan Vry sering coment-comentan. Dan berlanjut ke sms. Tanpa disadari perasaan sayang yang pernah hilang kini tumbuh lagi. Tetapi perasaan itu tertahan, karena Lili teman Merry saat SMP juga menaruh perasaan pada Vry. Lili slalu cerita pada Merry tentang perasaannya ke Vry. Dan cerita Lili itu semakin membuat Merry harus menjauh dari Vry karena dia ga mau kalau Lili mengetahui perasaan Merry.
Tanggal 06 Februari 2011, akhirnya Merry bertemu dengan Vry dirumah Lili. Merry bingung, harus senang atau sedih. Senang karena akhirnya bisa bertemu dengan Vry setelah 7 tahun berpisah. Dan sedih karena Lili juga menyukai Vry.
Seiring berjalannya waktu, Merry tak bisa juga menghilangkan perasaannya kepada Vry. Tapi Merry semakin sayang pada Vry, hanya ke galauan yang selalu ada di fikiran Merry. Dalam hatinya selalu berdo’a, “Ya Allah, Jika kami berjodoh, satukanlah kami. Tapi jika tidak, maka jauhkanlah dia dari ku”. Merry tidak ingin berharap lebih tentang perasaannya ke Vry.
Tanggal 03 September 2011 pukul 12.04, Merry menceritakan semua hal yang dia alami kepada Lili. “Li, w mw crita sama lo. Tp w bngung n gmn blang sma lo. janji ya sma w, lo jgn marah ato gmn2 ma w?!!” Merry mengirim sms ke Lili. Tak lama kemudian Lili membalasnya”crita ajj, n knp?”. Merry” kmaren w smsan sma Vry, trus dy blang sayang ma w n d fb dy blang miss u di coment status w”. Lili ” nyantai ajj, w anggep dy sbagai abang qo. W lbh baik kehilangan Vry dari pada kehiangan lo”.
Merry pun merasa bersalah atas kejujurannya kepada Lili. Perasaan Merry pun semakin tidak karuan harus sedih, senang atau lega??. Sedih karena merasa menghianati Lili. Senang karena dy udah jujur sama Lili. Dan lega karena Lili sudah bisa mengerti situasi ini. Walau pun Merry tahu kalau Lili sebenarnya sakit hati padanya. karena Merry telah mencintai laki-laki yang slama ini Lili suka. Saat ini Merry bingung harus melakukan apa untuk menebus segala kesalahannya pada Lili.
Kejujurannya kepada Vry dan Lili telah membuat Merry merasa jauh dari mereka. Tak terasa butiran-butiran air mata telah membasahi pipi Merry. merasa sakit hati dan menyesal atas kejujuran yang seharusnya tidak ia katakan. Terbersit pertanyaan-pertanyaan dalam hati dan fikiran yang menghantui Merry “Ya Allah, kenapa semua ini harus terjadi? Apa ini jawaban dari do’a ku? Apa kejujuran ku itu salah? Apa aku harus senang dgn cinta dari Vry? apa, apa dan apa?. Ya Allah kapan semua ini harus berakhir? Dan kapan kehidupan ku berakhir?”
Ya Allah, Ya Rabb hanya kepada-Mu aku meminta dan hanya kepada-Mu lah aku memohon. Berikan yang terbaik untuk semua, untuk ku Merry, Vry yang aku sayang dan untuk Lili sahabatku yang telah aku kecewakan. Amin…..
Semoga Allah memberikan yang terbaik buat Merry.
Cerita yang ga jelas akhirnya……..